Aa Ruslan Sutisna
Kampung Kompa, sebuah desa yang terletak di Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, memiliki alasan untuk merayakan keberhasilan luar biasa mereka dalam upaya pemberantasan narkoba. Apresiasi tinggi ini datang sebagai bentuk penghargaan dari masyarakat setempat terhadap pelaksanaan "Kampung Bebas Narkoba" yang diselenggarakan oleh Satuan Narkoba Polres Sukabumi, dengan dukungan penuh dari Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede.
Kegiatan ini menandai sebuah langkah besar dalam melawan ancaman narkoba yang telah lama mengganggu masyarakat desa ini. Para ibu-ibu PKK Desa Kompa, bersama dengan warga masyarakat Kampung Kompa, bersatu dalam perjuangan untuk menjadikan lingkungan mereka bebas dari dampak negatif narkoba.
Dalam sambutannya, Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara pihak kepolisian dan masyarakat dalam upaya melawan narkoba. Beliau menyatakan tekad kuat untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah Sukabumi, dan Kampung Kompa adalah contoh nyata kesuksesan dari upaya ini.
Acara "Kampung Bebas Narkoba" di Kampung Kompa bukan hanya sekadar pencegahan, namun juga edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba serta pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dari pengaruh buruknya. Berbagai kegiatan seperti seminar, penyuluhan, dan kegiatan komunitas telah diadakan dalam rangka mencapai tujuan tersebut.
Dengan semangat yang kuat dan komitmen bersama, ibu-ibu PKK Desa Kompa dan warga masyarakat Kampung Kompa telah berhasil menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi generasi mendatang. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi pencapaian desa ini, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lain di Kabupaten Sukabumi, yang bertekad untuk bersama-sama mengatasi masalah serius yang dihadapi oleh masyarakat mereka.
Semoga upaya pemberantasan narkoba terus berlanjut dan menjadi langkah positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berbudaya di seluruh Kabupaten Sukabumi. Kita semua bisa bersama-sama menjaga agar kampung-kampung kita tetap bebas dari ancaman narkoba.
Achmad Sarjono 
